Pembabatan Hutan Penelitian - Ternyata didunia ini tidak ada hutan yang benar-benar aman dari pembabatan liar, bahkan Hutan penelitian Southeast Asia Regional Centre for Tropical Biology terus dibakar dan dibabat secara liar. kegiatan ini dilakukan setiap saat, tapi anehnya para pembabat menganggap kegiatan ini sebagai kegiatan legal.
hutan ini berada di daerah Seameo Biotrop, Desa Pasir Mayang, Kecamatan VII Koto, Kabupaten Tebo, Jambi. hutan ini mempunyai luas 2.700 hektar. pada 6-7 Mei 2011dilaporakan, pembakaran berlangsung di sejumlah titik dengan luas lebih dari 20 hektar.
Api sangat cepat meluas karena suhu pada siang itu—dalam radius 700 meter dari lokasi—mencapai 40 derajat celsius ditambah dengan angin yang bertiup kencang.
Pembakaran-pembakaran juga marak terjadi di hutan sekitarnya, seperti di hutan produksi eks hak pemanfaatan hutan PT Industries et Forest Asiatiques, hutan tanaman industri PT Lestari Asri Jaya, dan sebagian areal milik masyarakat.
Kepala Seksi Perlindungan Hutan Dinas Kehutanan Tebo Sumarjo membenarkan maraknya aktivitas pembakaran dan perambahan hutan di Tebo. "Namun, sulit menindak pelaku karena aktivitas itu berlangsung di banyak lokasi," ujarnya.
Seameo Biotrop seluas 2.700 hektar merupakan hutan dan laboratorium penelitian yang dibangun PT Industries et Forest Asiatiques selaku pemilik HPH. Penelitian untuk menumbuhkan model dinamika pertumbuhan hutan hujan dataran rendah mengkaji aspek iklim mikro hutan sebagai parameter lingkungan yang memengaruhi kondisi pertumbuhan vegetasi dan hewan, serta mencermati perubahan jangka panjang berupa suksesi atau degradasi hutan. tetapi hutan ini sudah mulai dirusak oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab sejak tahun 2003, sehingga tidak sedikit hutan yang gundul kena pembabatan, pembakaran dan pencurian kayu. dan kini laboratorium penelitian yang dibangung tahun 1984 itu hanya menyisakan tiang-tiang penyangga saja.
0 komentar:
Posting Komentar