1. Usahakan untuk tinggal di dalam rumah atau tempat pengungsian selama mungkin guna meminimalkan terkena debu secara langsung kepada tubuh kita.
2. Jika ingin keluar rumah, gunakan masker wajah yang dapat mengurangi terhirupnya partikel abu. Penggunaan masker dapat membuat napas menjadi lebih sulit, tapi hal ini penting untuk menghindari terhirupnya abu vulkanik.
3. Jika tidak ada masker, gunakan sapu tangan, kain atau pakaian lain yang dapat menyaring partikel abu. Untuk meningkatkan efektivitasnya bisa membasahi kain dengan menggunakan air.
4. Gunakan kacamata dan jangan gunakan lensa kontak untuk melindungi mata dari iritasi.
5. Usahakan untuk selalu menggunakan baju berlengan panjang dan celana panjang jika ingin bepergian atau hendak membersihkan abu.
6. Hati-hati saat mengkonsumsi air minum. Usahakan air yang dikonsumsi tidak tercemar abu vulkanik.
7. Usahakan untuk menyiapkan pertolongan pertama yang diperlukan, seperti obat, minuman, makanan, dan pakaian ganti.
8. Jika terkena luka bakar, cedera atau menghirup gas atau abu, segera minta bantuan medis untuk mendapatkan perawatan.
9. Luka bakar yang timbul akibat abu vulkanik umumnya lebih dalam dan bisa mencapai otot. Untuk itu diperlukan pertolongan segera agar luka bakar tidak semakin meluas yang dapat mengakibatkan kematian.
